Visa Schengen adalah visa yang berlaku untuk mengunjungi wilayah Schengen untuk alasan liburan, mengunjungi teman atau sanak keluarga, melakukan perjalanan bisnis, menghadiri pameran dagang, atau tujuan lainnya di luar mendapat pekerjaan selama maksimum 90 hari dalam rentang waktu 180 hari.
Jika Kamu ingin mendapatkan masa tinggal yang lebih lama, Kamu bisa mengunjungi wilayah-wilayah yang dicakup oleh visa Schengen secara rutin, dengan tujuan pribadi atau bisnis. Dengan begitu, kamu bisa melakukan permohonan untuk masa tinggal yang lebih lama.
Jenis-Jenis Visa Schengen
Terdapat dua jenis visa Schengen yang dikeluarkan oleh kedutaan atau konsulat, yakni :
Single Entry Visa
Jenis visa ini untuk satu kali masuk ke negara Schengen bagi pemegangnya. Jika kamu sudah keluar dari satu negara di area Schengen, visa Schengen yang sama tidak bisa digunakan kembali.
Multiple Entry Visa
Jenis visa ini digunakan untuk mengunjungi negara Schengen dan non Schengen. Kamu bisa berkunjung ke satu negara dan satu negara lain dengan masa izin tinggal 90 hari selama kurun waktu 180 hari.
Syarat Pengajuan Visa Schengen
Kamu harus melengkapi sejumlah dokumen yang diperlukan sebagai syarat dari pengajuan visa Schengen, antara lain :
Formulir Permohonan Visa
Mengisi dengan lengkap formulir permohonan visa Schengen yang bisa diunduh di situs resmi Kedutaan Besar negara yang akan dikunjungi, atau kamu bisa juga mengunduh formulir dari laman visa Schengen resmi.
Foto Terbaru
Pastikan foto yang dijadikan lampiran dokumen visa Schengen merupakan foto terbaru dengan ukuran 3,5 x 4,5 cm (background abu-abu terang)
Paspor yang masih Berlaku
Syarat visa Schengen berikutnya adalah paspor yang masih berlaku. Pastikan paspor tidak dikeluarkan lebih dari 10 tahun. Selain itu, agar syarat visa Schengen terpenuhi pastikan paspor masih berlaku hingga tiga bulan setelah kedatangan di Eropa.
Bukti Tiket Penerbangan
Pihak visa Schengen akan memastikan tanggal kedatangan dan juga kepulangan. Selain itu, mereka akan memastikan nomor penerbangan yang akan membawamu.
Polis Asuransi Perjalanan
Kamu harus memiliki polis asuransi perjalanan untuk bisa mengunjungi negara Schengen. Polis asuransi perjalanan ini harus memiliki nilai pertanggungan sebesar EUR 30.000 atau sekitar USD 50.000 dan bisa cover Covid-19.
Bukti Akomodasi
Menyiapkan bukti akomodasi selama Kamu berada di negara Schengen, seperti bukti pemesanan hotel, perjanjian sewa, atau surat undangan dari tuan rumah kalau Kamu menginap dirumah kerabat. Karena untuk memastikan bahwa selama kunjungan ke Eropa, Kamu telah memiliki tempat tinggal.
Bukti Keuangan
Siapkan bukti rekening koran (bank) selama tiga bulan terakhir. Untuk menunjukkan Kamu memiliki tabungan yang cukup selama tinggal di negara Schengen.
Selain itu, surat sponsor dari orang lain yang menyatakan mereka mendukung secara finansial perjalananmu ke Schengen juga dibutuhkan sebagai persyaratan visa Schengen.
Lengkapi dokumen visa Schengen Kamu dengan ajukan Asuransi Perjalanan dari Travelsafe ACA yang terdapat dengan benefit Covid-19 dan benefit lainnya yang pastinya sangat Kamu perlukan dan dibutuhkan saat akan mengajukan visa Schengen. Mari cari tahu dengan mengklik www.aca.co.id, atau akses langsung ke website TravelSafe.
ACA Asuransi, Perlindungan kami adalah kenyamanan anda
(artikel diambil dari berbagai sumber)