News

    Informasi berita dan tips seputar traveling


Home > News

5 Tips Berlibur Bersama Lansia

Rabu 12 September 2018 | 08:00 WIB

 Apa yang bisa Anda lakukan untuk menyenangkan hati orangtua yang sudah berusia lanjut? Mereka hanya perlu dibiarkan untuk menikmati hidup di masa senja. Namun, salah satu hal yang masih bisa dilakukan adalah dengan mengajak mereka untuk berlibur bersama dengan keluarga. Apakah hal ini memungkinkan karena kondisi kesehatan fisik yang tidak lagi seperti ketika masih muda?

Ada beberapa tips yang bisa dilakukan supaya perjalanan liburan bersama lansia tetap menyenangkan dan maksimal. Berikut di antaranya.

 

Cek kondisi kesehatan terlebih dahulu


sumber : helosehat.com

 

Ini adalah hal yang harus dilakukan pertama kali. Usahakan untuk memperoleh persetujuan dokter yang menyatakan bahwa lansia boleh bepergian serta dalam kondisi sehat. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan risiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan. Jika kondisi kesehatan dalam keadaan yang kurang oke, sebaiknya lakukan pemulihan terlebih dahulu.

Selain itu, untuk menjaga kesehatan tetap fit selama atau sebelum perjalanan, ajaklah lansia untuk beraktivitas fisik secukupnya serta mengonsumsi makanan yang bernutrisi tinggi.

 

Pilih barang bawaan seperlunya


sumber : pixabay.com

 

Jika Anda bepergian bersama lansia, masalah pertama yang mungkin akan dihadapi adalah soal barang bawaan. Sangat besar kemungkinan, lansia membutuhkan pertolongan untuk membawa barang keperluannya sendiri.

Oleh karena itu, sebelum berangkat, cobalah untuk mendiskusikan barang-barang apa saja yang harus dibawa dan apa yang tidak perlu. Ini akan sangat menghemat bagasi serta tenaga untuk membawanya.

Demikian pula ketika sudah berada di tempat wisata, tidak perlu membeli suvenir yang berlebihan karena dapat membuat berat bagasi membengkak.

 

Tetap berkomunikasi untuk memahami kebutuhannya


sumber : gaya.tempo.co

 

Kondisi tubuh lansia berbeda dengan orang dewasa pada umumnya. Mereka mudah merasa capek selama dalam perjalanan sehingga membutuhkan istirahat yang lebih banyak. Untuk itu, Anda harus jeli mengamati, baik dari raut muka maupun gestur tubuh, sehingga dapat mengetahui kapan lansia tidak bisa lagi menahan rasa lelahnya.

Daripada terjadi hal-hal buruk, sebaiknya biasakan untuk bertanya. Jangan memaksakan diri jika sudah merasa lelah. Dahulukan komunikasi dan diskusi yang baik sehingga masing-masing anggota keluarga dapat terpenuhi kebutuhannya.

 

Pilih tempat wisata yang cocok


sumber : banjarmasin.tribunnews.com

 

Anda ingin berlibur bersama lansia, tetapi mengajaknya ke waterpark? Ini bisa jadi tidak cocok. Sebaiknya, ajaklah mereka ke tempat-tempat yang santai menenangkan serta bisa menyegarkan pikiran. Tempat seperti taman atau museum bersejarah bisa menjadi pilihan terbaik bagi para lansia.

 

Soal makan juga sensitif


sumber : otusliveincare.com

 

Makanan bagi para lansia adalah hal yang sensitif. Mereka mungkin tidak memiliki selera yang sama besar atau terbuka seperti anak-anak muda. Oleh karena itu, pastikan restoran yang didatangi dapat mengakomodasi kebutuhan para lansia, misalnya tanpa rasa pedas atau kuah santan yang kental.

Jika tidak memungkinkan, carilah jenis restoran yang menyajikan makanan yang akrab di lidah semua orang sehingga persoalan makanan dapat dihindari.

Berlibur bersama lansia memang sangat menantang. Anda pun harus siap jika mengalami suatu peristiwa yang tidak diduga. Jangan lupa pula untuk mengantongi obat-obatan serta nomor telepon rumah sakit terdekat sekadar untuk berjaga-jaga. Jika ada keluhan yang tidak biasa, segera sudahi trip dan sempatkan untuk memeriksakan diri ke RS.

Selain itu, Anda juga perlu memiliki asuransi perjalanan New Travel Safe dari ACA untuk seluruh anggota keluarga, termasuk lansia. Dengan asuransi ini, perjalanan akan terasa lebih nyaman dan tenang karena ada jaminan perlindungan yang maksimal, terutama jika terjadi musibah yang tidak diharapkan.

 

(lei)

Tag :